Tugu Poci Slawi dengan Latar Gunung Slamet |
Jawa
Tengah adalah
sebuah provinsi
yang terletak di bagian tengah pulau Jawa.
Provinsi ini berbatasan dengan Provinsi Jawa
Barat di sebelah barat, Samudra Hindia dan Daerah
Istimewa Yogyakarta di sebelah
selatan, Jawa
Timur di sebelah timur, serta Laut Jawa di sebelah selatan. Luas wilayahnya
34.548 km², atau sekitar 28,94% dari luas pulau Jawa. Letaknya yang sangat
setrategis yaitu di tengah pulau Jawa inilah yang membuat Jawa Tengah selalu
ramai dikunjungi oleh banyak orang dengan tujuannya masing-masing, ada yang
untuk berbisnis, bersekolah atau kuliah, ataupun bahkan yang hanya singgah
sebentar alias numpak lewat saja.
Menyadari akan potensi keramaian
Jawa Tengah, Pemerintah Daerah bersama masyarakat berbenah. Berharap Jawa
Tengah dapat menyabut para tamunya dengan lebih baik dan membuat mereka nyaman,
seraya mengais rupiah dari para tamu tersebut.
Salah satu usaha yang dilakukan
Pemerintah Daerah dan masyarakat dalam menyambut para tamunya itu yaitu dengan
membranding wilayah kabupaten/kota masing-masing dengan menghadirkan
tempat-tempat wisata yang menarik. Untuk daerah yang punya potensi alam, mereka
melengkapinya dengan fasilitas-fasilitas agar membuatnya semakin nyaman,
sementara untuk yang mungkin alamnya kurang bisa “dijual”, mereka berinvestasi
dengan membuat destinasi-destinasi wisata yang tidak kalah dibandingkan dengan
daerah-daerah lain. Semua berlomba-lomba membranding daerahnya untuk menarik
dan nyaman dikunjungi.
Pantai Alam Indah, Tegal |
Berikut pengalaman saya selama ini
wira-wiri di wilayah Jawa Tengah. Belum banyak memang, tapi lumayan
menggambarkan kegigihan tiap daerah untuk menghadirkan kenyamananya sebagai
tempat wisata. Dimulai dari bagian barat pantai utara, saya singgah di wilayah
Kota Tegal. Kota ini menghadirkan eksotisme pantai sebagai destinasi wisata
andalannya, karena memang wilayah Kota Tegal ini berada di pesisir. Salah satu
obyek pantai yang paling ramai yaitu PAI
atau Pantai Alam Indah. Tidak hanya menghadirkan panorama pantai saja, yang
terbaru PAI berusaha menawarkan indahnya pemadangan hutan bakau.
Curug Sigeyong, Guci |
Bergeser ke selatan, sampailah di
Kabupaten Tegal dengan Slawi sebagai pusat kotanya. Kota ini sedang berusaha
membranding diri sebagai surganya teh, karena memang disini berdiri
pabrik-pabrik teh besar yang menguasai pangsa pasar nasional. Tak hanya soal
teh, di Kabupaten Tegal khususnya di wilayah kaki Gunung Slamet kita juga bisa
menikmati segarnya berendam di sumber air panas di Pemandian Air Panas Guci
yang terletak di kaki Gunung Slamet. Di kaki Gunung Slamet ini juga menawarkan
pemandangan yang sangat memanjakan mata, salah satunya terdapat beberapa curug
atau air terjun yang masih alami.
Pintu Masuk Widuri, Pemalang |
Sebelum bergeser lebih ke selatan
lagi, sejenak kita mampir ke arah timur tepatnya di Kabupaten Pemalang. Belum
banyak yang saya eksplore dari Kabupaten Pemalang ini, hanya satu tempat wisata
yang pernah saya datangi, yaitu obyek wisata buatan Widuri Waterboom. Salah
satu yang menarik dari Widuri Waterboom ini yaitu letaknya yang berbatasan
langsung dengan laut, bahkan salah satu spot seluncurnya menghadirkan langsung
panorama laut, wow.
Pintu Masuk Owabong, Purbalingga |
Dari Pemalang, mari bergeser ke
selatan untuk singgah di Kabupaten Purbalingga. Salah satu obyek wisata yang paling
tenar disini adalah apalagi kalau bukan Owabong. Nama Owabong ini terbentuk
dari akronim Obyek Wisata Air Bojongsari, nama Bojongsari merujuk pada lokasi
Owabong yang berada di desa Bojongsari. Yang membuat Owabong istimewa yaitu
sumber airnya yang berasal dari sumber mata air Cidandang, Cipawon dan Cikupel dengan debit air yang
sangat melimpah dan jernih.
Candi Arjuna, Dieng |
Bergeser ke arah tenggara menyusuri
jalan nasional yang beberapa diantaranya sudah dicor, sampailah di Kabupaten
Banjarnegara. Daerah yang terkenal akan dawet ayunya ini menawarkan destinasi
wisata utamanya yaitu mahakarya nenek moyang kita yang ada di Dataran Tinggi
Dieng. Di daerah dengan rata-rata ketinggian mencapai 2000 meter diatas
permukaan laut ini terdapat beberapa candi dengan corak hindu yang diperkirakan
didirikan pada abad ke-7. Selain komplek percandian, Dieng juga menawarkan
panorama-panorama alam yang memanjakan mata seperti kawah dan telaga, beberapa
spot telaga seperti telaga warna dan telaga menjer masuk wilayah Kabupaten
Wonosobo.
Dieng tidak hanya menawarkan itu
saja, di daerah yang ketika musim kemarau sering ditemui embun es ini, juga
terdapat salah satu atraksi wisata yang gaungnya sudah menasional, atraksi
wisata tersebut yaitu pagelaran Festival Budaya Dieng (DCF). Bahkan sangking
terkenalnya Festival Dieng ini, salah satu media online yaitu Sindonews
menobatkannya menjadi salah satu dari lima festival paling dinanti di bumi
Nusantara ini.
Kawah Sikidang, Dieng |
Selain menawarkan Dieng sebagai
destinasi utamanya, Banjarnegara juga menawarkan alternatif wisata alam berupa
curug atau air terjun dan juga sumber air panas. Beberapa curug diantaranya
yaitu Curug Pitu, serta Curug Genting, dan Curug Mrawu yang masih satu lokasi
dengan sumber air panas Giritirta.
Situs Liyangan, Temanggung |
Meluncur ke timur agak jauh dari
Kebupaten Banjarnegara, sampailah ke Kabupaten Temanggung. Belum sering saya
berkunjung ke Temanggung ini, sekalinya berkunjung saya singgah di bekas
peninggalan Mataram Kuno yang baru-baru ini sedang tren, yaitu Situs Liyangan. Masih
banyak yang belum saya dapatkan dari situs Liyangan ini, selain pengetahuan
bahwa Situs Liyangan ini konon merupakan sebuah perkampungan kuno. Berharap
suatu saat bisa ketempat itu untuk belajar lebih banyak lagi.
Water Blaster, Semarang |
Dari Temanggung, mari bersama
meluncur ke arah utara menuju pusat ibu kota Provinsi Jawa Tengah yaitu
Semarang. Jangan dibayangkan anda hanya akan menemui keruwetan dan kesemrawutan
saja ketika di Semarang layaknya kota-kota besar lain. Di salah satu sudut Kota
Semarang tepatnya di kompleks Bukit Candi Golf terdapat destinasi wisata buatan
yang sangat mempesona yaitu Water Blaster Waterboom. Disini anda bisa rileks dan
merefresh diri dari segala aktifitas keseharian yang tak jarang penuh
kepenatan.
Setelah jasmani fresh, sekarang
giliran merefesh batin dengan berkunjung ke Kota Wali Demak serta dilanjutkan
ke Kudus. Disini anda bisa berziarah ke makam para wali yang telah sangat
berjasa mengislamkan Nusantara. Selain itu, anda juga bisa berkunjung ke
bekas-bekas peninggalan Wali berupa Masjid Agung Demak dan Masjid Menara Kudus.
Terkhusus di Kudus, anda juga bisa belajar tentang sejarah rokok di Museum
Kretek.
Masjid Agung, Demak |
Bergeser jauh ke selatan, mari
singgah di Prambanan, Klaten yang berbatasan langsung dengan Prambanan
Yogyakarta. Di daerah ini mungkin tidak akan ada yang mendebat kemegahan candi
Prambanan, namun ternyata bukan hanya candi Prambanan, di kompleks tersebut
juga terdapat bangunan candi yang tidak kalah megahnya, Candi Sewu namanya.
Bahkan tidak hanya candi, masih satu lokasi dengan Candi Sewu terdapat studio
pemugaran, dimana ditempat itu kita bisa belajar bagaimana tata cara memugar
candi dari yang awalnya ketika ditemukan dalam kondisi rusak dan tercerai berai
antara komponen satu dengan komponen lain, menjadi satu kesatuan bangunan candi
yang bisa kita lihat kemegahannya seperti sekarang ini.
Candi Sewu |
Studio Pemugaran di Kompleks Candi Sewu |
Masih seputaran candi, selanjutnya
bergerak ke timur lagi, sampailah di Kabupaten Karanganyar. Di sini terdapat
candi sukuh dan candi cetho, namun karena keterbatasan waktu, saat itu saya
hanya mampir ke salah satunya yaitu tepatnya ke Candi Cetho. Dibutuhkan kondisi
kendaraan bermotor yang prima untuk naik menuju Candi Cetho, karena akses
jalannya naik lumayan tinggi. Candi Cetho merupakan candi bercorak Hindhu yang
merupakan peninggalan jaman era Majapahit atau sekitar abad ke-15.
Candi Cetho, Karanganyar |
Itu tadi sedikit pengalaman saya
muter-muter Jawa Tengah. Oh, iya, disetiap kota yang saya kunjungi,
masing-masing punya makanan khas juga loh, yang amat sayang kalau tidak
dicicipi, seperti Soto Tauco, Teh dan Tahu Aci di Tegal, Carica dan Purwaceng di
Dieng, Wingko Babad di Semarang, dll.
Teh Produksi Tegal |
Gimana? Masih mau lanjut? Itu baru
sedikit, masih banyak destinasi-destinasi keren yang belum sempat saya
kunjungi, next time mudah-mudahan ada waktu untuk itu. Jadi masihkah hanya
transit atau numpang lewat di Jawa Tengah? Bernyaman-nyamanlah di Jawa Tengah.
(Amin)
Ditulis dalam rangka Lomba Utama Blog Visit Jateng 2015 Tema "Cinta Wisata Jawa Tengah"
0 komentar:
Posting Komentar